Bagi Anda yang pernah mengenal salah satu jenis kurma yaitu Kurma Tunisia, tentunya cukup familiar dengan beberapa varietas di dalamnya. Ciri khasnya yakni memiliki rasa manis dan ukuran cukup besar apabila dibandingkan pada kurma lainnya.
Perbedaan Kurma Tunisia, Madu dan Medjool
Kurma menjadi salah satu santapan yang wajib hukumnya ada di bulan Ramadhan. Buah lonjong dengan warna cokelat kehitaman ini tidak hanya dipasok dari Timur Tengah saja melainkan juga Afrika bahkan mencapai Amerika Serikat. Berikut beberapa perbedaan antara Tunisia dan Madu
1. Kurma Tunisia
Bagi Anda yang menyukai kurma dengan tekstur kering dan tidak basah, maka kurma Tunisia bisa menjadi salah satu pilihannya. Pasalnya jenis ini memang memiliki permukaan kulit bertekstur sehingga akan memberikan after taste tersendiri setelah dimakan.
Kurma Tunisia memiliki bentuk yang lebih ramping dengan warna coklat muda. Rasanya tidak begitu manis sehingga mirip seperti ketika buah ini belum begitu matang Jenis ini cocok bagi Anda jika kurang suka terhadap rasa manis.
2. Kurma Madu
Seperti namanya, jenis ini memang memiliki rasa yang cenderung legit sehingga dapat Anda jadikan sebagai sumber energi pada saat berbuka puasa. Banyak orang lebih memilih varietas ini daripada lainnya karena terasa begitu manis.
Kurma Madu berasal dari Iran yang cukup banyak dijual di daerah tersebut. Salah satu pedagang di Thamrin City mengungkap jika jenis kurma ini mempunyai rasa paling manis sehingga menjadi buruan banyak pembeli.
3. Kurma Medjool
Kurma Medjool biasa dikenal dengan Kurma California karena didatangkan langsung dari Amerika Serikat tepatnya Californa. Ukurannya memang paling besar jika Anda bandingkan daripada jenis lainnya sehingga mudah untuk mengenalinya.
Julukan lain dari kurma ini adalah Ratu Kurma karena ukurannya begitu besar. Rasanya sungguh khas dengan manis yang tidak begitu legit sehingga cocok untuk dijadikan sumber energi pada saat berbuka puasa.
Itulah tadi sedikit perbedaan yang membahas mengenai Kurma Tunisia, Madu dan juga Medjool. Ketiganya memiliki ukuran berbeda-beda sehingga berpengaruh terhadap cita rasa dan karakteristik lainnya.